Paluterkini.com | Dengan memukul gong, maka Musyawarah Daerah (Musda) Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) se-Sulawesi Tengah resmi bergulir, di JCC Kota Palu , Selasa,(26/7/2022).
Pemukulan gong ini dilakukan oleh Gubernur Sulteng Rusdy Mastura yang menandakan dibukanya Musda GPdI se Sulteng yang akan berlangsung selama 20-22 Juli 2022.
Dalam Sambutannya, Gubernur Menyampaikan bahwa pelaksanaan Musyawarah daerah adalah forum tertinggi dalam suatu organisasi di daerah , dan meminta agar Musda GPdI XVI sulawesi tengah harus dijadikan momen sebagai sarana demokratis menciptakan semangat baru dan kekuatan baru untuk melayani Tuhan serta sinergitas dalam mendukung program-program gerak cepat membangun sulawesi tengah yang lebih sejahtera dan lebih maju dan Gubernur mengapresiasi Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan Musda XVI GPdI.
Pada Kesempatan Itu Ketua Panitia Pelaksana Musda GPdi Pdt. Hani Tankudung , Menyampaikan terimakasih atas Kehadiran Gubernur Sulawesi Tengah H. Rusdy Mastura atas perkenannya bisa hadir secara langsung Pembukaan Musda XVI Gereja Pantekosta di Indonesia Sulawesi Tengah.
Peserta Musda GPdI Sulawesi Tengah Gembala Sidang sebanyak 630 Peserta dan Ibu Gembala Sidang Sebanyak 612 Peserta sehingga peserta berjumlah sebanyak 1248 Peserta.
Ketua GPdI Sulawesi Tengah Pdt. Frangki Rewah , STh, M,Th, Menyampaikan bahwa Motto GPdI Sulawesi Tengah adalah Nosarara No Sabatutu” dan menyampaikan bahwa GPdI telah hadir di Sulawesi Tengah 93 Tahun yang lalu di Ampana dengan 1 Gereja dengan Jemaat 3 – 5 KK , Seiring waktu pertumbuhannya sangat pesat saat ini sudah bertumbuh menjadi 630 Gereja dengan Jemaat dengan tersebar di seluruh wilayah sulawesi Tengah.(**).
(Jems)