MetroKota Palu Gagal Raih Adipura, L-Kompleks : Buah dari...

Kota Palu Gagal Raih Adipura, L-Kompleks : Buah dari Retribusi Sampah dan Sanksi Denda

-

- Advertisment -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Paluterkini.com | Pemerintah Kota (Pemkot) Palu gagal mendapat penghargaan Adipura dari pemerintah pusat. Padahal, beberapa tahun kebelakang Pemkot telah focus dan optimis untuk dapat meraih penghargaan tersebut.

Kegagalan Pemkot Palu untuk mendatangkan Piala Adipura di Kota Palu sontak menuai banyak pertanyaan dan kritikan, Salah satunya dari Lembaga Peduli Lingkungan Ekonomi Sosial L-Kompleks.

Sekretaris Jenderal L-Kompleks, Ruslan, ketika Dihubungi media, Rabu (01/03/2023), menilai kegagalan Pemkot Palu meraih penghargaan Adipura dari Pemerintah Pusat tersebut membuktikan adanya ketidak singkronan kerjasama antara pemkot dan masyarakat.

“Adipura merupakan penghargaan dari pemerintah pusat di bidang kebersihan. Dan itu bisa diraih jika pemerintah setempat bersinergi dengan masyarakatnya, Tapi itu tidak terjadi di Kota Palu, karena sejak awal dimulainya niatan untuk meraih adipura justru yang pemkot fokus adalah soal retribusi sampah dan sanksi bagi masyarakat yang melanggar, nah jika sekarang gagal, itulah buah dari Retribusi Sampah dan Sanksi Denda yang selalu ditekankan Pemkot” jelas Ruslan.

See also  Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan Buka Rakornis Perpustakaan dan Kearsipan se-Sulteng

Angkel, sapaan akrab Ruslan, mengatakan kegagalan Pemkot Palu meraih penghargaan Adipura disebabkan karena pemerintah kota dengan masyarakat belum selaras dan sejalan dalam merealisasikan program kebersihan lingkungan dikarenakan pemkot seolah egois dalam menghimbau masyarakatnya.

“Ini harus menjadi bahan instrospeksi bagi pemerintah kota Palu, khususnya dalam mengajak masyarakat merealisasikan program kebersihan yang dicanangkan selama ini, salah satu kebijakan yang bisa saja membuat masyarakat tidak selaras dalam program kebersihan itu yakni penerapan sanksi dan retribusi yang selama ini ditekankan oleh pemkot kepada masyarakat,” tambah Angkel.

Angkel menambahkan, Dalam meraih Adipura sasaran yang terpenting tidak hanya sekedar menyulap sebuah kota menjadi bersih dan teduh serta mengelola retribusi sampah untuk kepentingan kebersihan Kota, tapi yang lebih penting dari semua itu yakni memberi kesadaran kepada masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan sekitar sebagai bagian dari hidup yang berkualitas.

See also  Leo Vegas Bonus Raha

Sebuah kota yang bersih dan teduh tidak akan pernah terealisasikan tanpa peran serta aktif dari warganya. Jika warga tidak berperan maka fasilitas yang tersedia seperti taman kota dan fasilitas lainnya  akan cepat menjadi kmuh dan tidak terawat karena  warga tidak punya kesadaran menjaga fasilitas-fasilitas tersebut.

“Kembali lagi, Pemkota harus melepas ego karena kesadaran masyarakat tidak bisa muncul begitu saja apalagi dipaksakan dengan aturan sanksi. Kesadaran  proses yang diawali dari adanya rasa memiliki atau sense of belonging. Rasa memiliki lingkungan sekitar akan memicu rasa tanggung jawab atau sense of responsibility,”  tutup Angkel.

(Hr)

Ketua MOI Sulsel Yakin Pj Gubernur Tetap Jaga Harmonisasi di Tahun Politik Ini

Makassar, Palu Terkini | Pengurus Media Online Indonesia (MOI) Sulsel berharap pelantikan Dr A Bakhtiar Baharudin sebagai Penjabat Gubernur Sulsel (Selasa, 06/09/2023) bisa tetap...

Dugaan Gratifikasi Proyek di Disdikbud Sulteng, L-Kompleks : Fee 10 Persen Sudah Diserahkan

Palu Terkini | Polemik dugaan Kongkalikong dan gratifikasi tender proyek di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sulawesi Tengah (Sulteng) kembali mencuat ke permukaan. Setelah mengumpulkan bukti...

Latest news

Ketua MOI Sulsel Yakin Pj Gubernur Tetap Jaga Harmonisasi di Tahun Politik Ini

Makassar, Palu Terkini | Pengurus Media Online Indonesia (MOI) Sulsel berharap pelantikan Dr A Bakhtiar Baharudin sebagai Penjabat Gubernur...

Dugaan Gratifikasi Proyek di Disdikbud Sulteng, L-Kompleks : Fee 10 Persen Sudah Diserahkan

Palu Terkini | Polemik dugaan Kongkalikong dan gratifikasi tender proyek di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sulawesi Tengah (Sulteng) kembali...

Kapendam XII/Tpr Ikuti Rapat Forum Koordinasi Humas Tahun 2023

Pontianak, Palu Terkini | Kepala Penerangan Kodam XII/Tanjungpura, Kolonel Inf Ade Rizal Muharram mengikuti Rapat Forum Koordinasi Humas (Hubungan...

Peringatan Hari Bhakti Adhyaksa ke-63 Tahun 2023, Kejari Jeneponto Beri Penghargaan L-Kompleks

Jeneponto, Palu Terkini | Peringatan Hari Bhakti Adhyaksa ke-63 Tahun 2023 yang dilaksanakan oleh Kejaksaan Negeri Kabupaten jeneponto mengambil...
- Advertisement -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Satgas Mobile Raider 300 Siliwangi Tebar Kasih dengan Alkitab dan Kalung Salib

Ilaga Utara, Papua, Palu Terkini | Satgas Mobile Raider 300 Siliwangi melaksanakan aksi kemanusiaan yang menghangatkan hati warga setempat....

Danyonif 10 Marinir/SBY Hadiri & Apresiasi Kegiatan Pembukaan Kenduri Otomotif Kepri 2023

Batam, Palu Terkini | Danyonif 10 Marinir/SBY Mayor Mar Aris Moko didampingi Ketua Ranting E Cabang Ny.Tidy Aris Moko...

Must read

Ketua MOI Sulsel Yakin Pj Gubernur Tetap Jaga Harmonisasi di Tahun Politik Ini

Makassar, Palu Terkini | Pengurus Media Online Indonesia (MOI)...

Dugaan Gratifikasi Proyek di Disdikbud Sulteng, L-Kompleks : Fee 10 Persen Sudah Diserahkan

Palu Terkini | Polemik dugaan Kongkalikong dan gratifikasi tender proyek...
- Advertisement -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

You might also likeRELATED
Recommended to you